Monday, March 4, 2013

5 Mitos Keliru Seputar Diabetes

Karbohidrat kasar menjadi pilihan tepat untuk diabetes.
Karbohidrat kasar menjadi pilihan tepat untuk diabetes.
VIVAlife - Diabetes menjadi trend penyakit di gaya hidup masa kini. Menurut penelitian, hampir sepertiga populasi di dunia menderita penyakit 'manis' ini. Pola hidup modern menjadi salah satu alasan di mana grafik penderita diabetes terus meningkat. Namun, tak hanya makanan yang mengiringi perkembangan diabetes, tapi juga mitos.

Alih-alih ingin hidup sehat dan terhindar dari diabetes, banyak masyarakat berspekulasi tentang diabetes. Banyak informasi mengenai diabetes yang tidak benar atau akurat. Sebagian informasi menyesatkan itu bahkan telah menjadi semacam mitos yang beredar di masyarakat. Berikut mitos salah tentang diabetes, seperti yang dilansir Boldsky.

Insulin menjadi tanda awal diabetes kronis

Diabetes tidak memiliki tahapan seperti kanker. Tinggi, rendahnya gula darah dapat dikendalikan melalui gaya hidup sehat, tidak seperti sel kanker. Tahapan kemoterapi berbeda dengan suntikan insulin. Insulin digunakan oleh dokter semata-mata untuk mengendalikan diabetes, jika penderita rutin melakukan insulin, peluang untuk sehat terbuka lebar.

Diabates tidak makan karbohidrat.

Karbohidrat adalah bahan bakar tubuh. Meski banyak yang mengatakan karbohidrat dapat mengubah gula dalam tubuh, tidak berati penderita diabetes 'puasa' karbohidrat. Untuk menyeimbangkan karbohidrat yang masuk, penderita diabetes harus rutin berolahraga. Mereka juga harus mengkonsumsi karbohidrat berserat bukan yang halus, seperti gandum dan biji-bijian.

Labu, sayuran pemicu diabetes
Penderita diabetes memang disarankan untuk tidak mengkonsumsi makanan dengan indeks glikemik tinggi. Hal ini dikarenakan dapat memicu peningkatan gula darah. Labu memang terasa manis, tapi labu tidak memiliki indeks glikemik tinggi.

Penderita harus mengganti gula

Lebih baik jika menggunakan gula alami dari madu atau buah-buahan, bukan sakarin. Hal ini dikarenakan menggantikan jenis gula putih dengan sakarin, dapat berujung pada kanker. Terutama untuk pemakaian secara rutin.

Diabetes adalah penyakit keturunan

Punya riwayat keluarga menderita diabetes memang menaikkan risiko diabetes. Tapi, terkena diabetes atau tidak tergantung pola makan dan gaya hidup. Kalau gaya hidup yang diikuti sehat, risiko diabetes dapat dihindari.



Via: 5 Mitos Keliru Seputar Diabetes

Share this

0 Comment to "5 Mitos Keliru Seputar Diabetes"

Post a Comment