Sophie Dedek yang harus kehilangan 1 buku jari telunjuk kanan saat sedang dititipkan di daycare.
Sophie Dedek yang harus kehilangan 1 buku jari telunjuk kanan saat sedang dititipkan di daycare.
VIVAlife - Karena kecerobohan pengasuhdaycare, Sophie Dedek harus kehilangan satu bukujari telunjuk kanannya. Lebih parahnya, bukujarinya tersebut ditemukan beberapa waktukemudian saat petugas sedang membersihkanlantai.
Nahas, mungkin kata yang bisa menggambarkan keadaan Sophie Dedek. Kehidupan di Inggrisyang sangat mahal untuk mempekerjakan asisten rumah tangga mengharuskankedua orang tuanya, Pavel Dedek dan Jana,menitipkan buah hati mereka setiap hari didaycare bertarif 900 poundsterling (Rp10,8 juta) perbulan di Gosforth, Newcastle, Inggris.
Namun, suatu hari, Sophie, berusia 9 bulan, yang saat itu sedang duduk di belakang pintu harusmenangung derita. Satu buku jari telunjuk kanannyaputus, karena terjepit pintu yang tiba-tiba sajadibuka oleh salah seorang pengasuh daycare.
Si pengasuh yang menganggap kalau Sophie hanyaterluka sedikit langsung membalut tangan Sophietanpa menyadari ada satu buku jari yang hilang.Seperti dikutip dari Daily Mail, buku jari Sophie ternyata terlempar ke bawahtempat sampah dan kemudian ditemukan secara taksengaja saat pengasuh sedang membersihkan tempattersebut.
Pavel, sang ayah, yang ditelepon oleh pihakdaycare buru-buru datang untuk menjemput Sophie. Shock!Ia menemukan Sophie yang sedang menangis kencangdengan tangan terbalut perban yang masihterlihat berdarah serta sebuah gelas berisi bukujari putrinya yang direndam dalam air dingin.
Dokter harus mengoperasinya selama 2,5 jam untukmenjahit potongan jari yang terpisah. Akibat kecelakaan tersebut, dokter mengatakan bahwa Sophie akan kehilangansensitivitas di bagian jari yang terputus,terutama untuk hal-hal yang harus menggunakanjari tangan kanan, seperti memetik dawai gitar.
Atas insiden ini, orang tua Sophie lalu menuntutganti rugi kepada pihak daycare berupa sejumlahuang untuk membiayai operasi plastik yang harusdilakukan Sophie saat ia berumur 18 tahun. Operasi plastik ini harus dilakukan agar otot saraf di jari telunjuk bayi mungil tersebut bekerja kembali secara sempurna.
Padahal, satu pekan sebelum kejadian nahas yang menimpaSophie di awal 2013 itu, MenteriPendidikan Inggris, Elizabeth Truss, baru sajamengeluarkan peraturan soal pengasuh anak di daycare. Disinyalir di Inggris, banyakdaycare yang mempekerjakan pengasuh tanpapeduli soal keselamatan anak-anak yangdiasuhnya. (art)
Via: Bayi Kehilangan Satu Buku Jari Telunjuk di Daycare
0 Comment to "Bayi Kehilangan Satu Buku Jari Telunjuk di Daycare"
Post a Comment