VIVAlife - Apa produk yang merupakan sumber kalori tunggal terbesar? Jawabannya adalah soda. Mengonsumsi minuman soda sudah jadi kebiasaan masyarakat dunia, termasuk Indonesia.
Jika Anda ke restoran cepat saji, pasti soda merupakan minuman yang tersedia dengan berbagai macam jenis dan rasa. Banyak orang yang akhirnya pindah ke diet soda ketika mengetahui soda mengandung kalori dan gula yang sangat tinggi.
Jangan mengira konsumsi diet soda karena merupakan pilihan aman, terutama bagi mereka yang menjaga berat badan. Diet soda justru jauh lebih berbahaya dibandingkan dengan minuman soda biasa.
Sayangnya, kehadiran diet soda lebih booming dibanding dengan soda biasa, bahkan jumlah anak-anak yang mengkonsumsi diet soda meningkat sebanyak dua kali lipat dalam beberapa dekade terakhir. Hal ini menurut penelitian di The American Journal of Clinical Nutrition. Sedangkan di antara orang dewasa, konsumsi diet soda telah tumbuh hampir sebanyak 25 persen.
Tidak masalah jika Anda mengonsumsinya sesekali. Tapi, jangan sampai mengonsumsi minuman bersoda terlalu sering, karena 4 risiko berbahaya ini bisa saja terjadi.
Gangguan ginjal
Banyak tak mengetahui kalau minum diet soda dapat mengakibatkan gangguan ginjal. Dalam sebuah studi yang telah dilakukan selama 11 tahun di Harvard Medical School pada 3.000 wanita, para peneliti menemukan bahwa diet cola diasosiasikan dengan peningkatan risiko penurunan ginjal dua kali lipat. Fungsi ginjal, seperti dilansir dari Fit Sugar, mulai menurun ketika wanita minum lebih dari dua kaleng diet soda sehari.
Metabolisme kacau
Menurut studi yang dilakukan pada tahun 2008 di University of Minnesota terhadap 10.000 orang dewasa, satu kaleng diet soda bisa meningkatkan hingga 34 persen risiko yang lebih tinggi terjadinya sindrom metabolik. Tanda-tandanya, lemak perut dan kolesterol tinggi yang membuat Anda lebih berisiko terkena penyakit jantung.
Obesitas
Sebuah studi yang dilakukan di University of Texas Health Science Center menemukan bahwa semakin banyak diet soda yang diminum oleh seseorang, maka semakin besar risiko mereka untuk mengalami kelebihan berat badan. Mengonsumsi dua kaleng diet soda atau lebih per hari dapat membuat ukuran lingkar pinggang Anda meningkat hingga 500 persen.
Mengapa? Pemanis buatan yang terkandung di dalamnya dapat mengganggu kemampuan alami tubuh untuk mengatur asupan kalori sesuai dengan rasa manis alami makanan.
Itu berarti, orang yang mengkonsumsi makanan diet lebih cenderung makan berlebihan. Penyebabnya, karena tubuh Anda ditipu untuk berpikir bahwa gula adalah makan, dan hal tersebut lah yang membuat Anda menginginkan lebih.
Sakit kepala
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Royal Adelaide Hospital di Australia, cocktail yang dibuat dari diet soda membuat rasa pusing berlipat ganda dan rasanya seperti habis mabuk atau hangover. Hal itu karena campuran diet soda yang bebas-gula membuat liquor dapat masuk ke aliran darah lebih cepat daripada soda yang mengandung gula sehingga membuat Anda merasakan hangover yang lebih dahsyat. (sj)
Via: Efek Dahsyat Konsumsi Minuman Diet Soda
0 Comment to "Efek Dahsyat Konsumsi Minuman Diet Soda"
Post a Comment